Alunan Simfoni Kata


Derak Bergejolak
Kesalahan yang tak bisa di salahkan keadaan
Belajar menekan kebisuan yang takkan berakhir
Menari bukan berarti kebenaran             
Berjalanlah di atas keyakinan
Jika keyakinan menuai keraguan yang merugikan
Jadikan hati sebagai pancang kehidupan
Semoga hati tak goyah oleh penyesalan

Sendu
Ketika hati menggeliatkan diri
Kosong menerpa keburaman
Sejak jiwa berkelana menjauh
Terdesak meledak menyesatkan
Mampu seumpama kekuatan
Menimbulkan emosi kelalaian langkah
Bilakah terjadi sebuah elegi yang dinanti
Mengharap lebah menghisap darah kehidupan

Jeda Hati
Keramaian menghempaskan kegalauan ini
Kesepian merobohkan konstruksi bawah sadar ini
Meratap tak akan berarti
Untuk ku, untuk nya & untuk mereka
Aku tak menyadari dan tak kan pernah tahu
Dimana letak ketimpangan
Bentuk ketulusan, keikhlasan, & kerelaan
Sekaligus  kehampaan & luka
Selalu setia mengiringi ketidaksiapan hati
Beruntung aku diselamatkan
Jika bukan karena serpihan iman menemani
Menyadarkan  arti dilema ini
Tak mungkin bisa ku bertahan berdiri diantara kegamangan
Fatamorgana pesonanya menawarkan nikmat dunia yang menyesatkan hati ini
Aku jatuh lagi hingga terpuruk pada tingkatan yang paling ku takutkan
Entah apakah sanggup membuka mata dan hati
Untuk tidak meracuni diri sendiri
Serta membekukan seiris jiwa
Lihat… ku harus memandang sejauh mana makna ini berada
Harus… ku harus berhenti menginginkan harapan yang diukirnya
Berhenti… ku berhenti mengikuti rengekan segumpal hati yang kelabu.
28 november2009 20.47 pm